Cara setting IP Static di Debian Server - Tutor41

Cara setting IP Static di Debian Server


Ok Guys, kali ini Tutor41 akan membagikan bagaimana cara setting IP Static di debian sever. Di dalam linux saat pertama kali terkoneksi ke internet ip yang dapatkan adalah IP DHCP. Jadi, OS linux mendapatkan ip secara otomatis dari server. 
Agar ip yang kita dapatkan tetap dan tidak berubah-ubah kita setting IP Static. 

IP Static adalah IP yang disetting secara manual agar tidak berubah-ubah atau tetap. Biasanya system server menggunakan ip static agar mudah di ingat dan saya implementasikan di debian server.

            Ok langsung saja  langkah-langkahnya :

1.       Pertama kita masuk ke user root dan ketikkan “ifconfig” untuk mengecek Ip yang di dapatkan dari server. Setelah itu catat ip address, netmask, dan broadcast di notepad.

Cek Ifconfig



2.       Untuk mengubah IP DHCP ke IP STATIC ketikan perintah “ nano /etc/network/interfaces ” klik enter. Dan akan muncul tampilan seperti dibawah ini.


3.       Ubahlah settingan DHCP seperti gambar di atas. Atau seperti dibawah ini

Setting Ip statis
Sebelumnya

Sesudah

Setting seperti dibawah ini:
auto eth0
address       192.168.10.10
netmask      255.255.255.0
network      192.168.10.0
broadcast   192.168.10.255
gateway      192.168.10.1

4.       Restart Networknya agar beralih menjadi static dengan perintah “ service networking restart

restart networkig



Debian server adalah salah satu sistem operasi yang banyak digunakan untuk server karena penggunaannya yang mayoritas mudah di pahami dan di terapkan. Terima kasih telah mengunjungi blog kami. Salam Tutor41.....

2 comments:

  1. kalau nambahin ip virtual gmna min.... misalnya buat dns dan mail server.

    ReplyDelete